Dia ada di hatiku,
Ada di pikiranku,
Ada di anganku,
Ada di setiap asa &
Bahkan di setiap desahan nafasku,
Sejak lama...lama sekali,
Dia...
Ah,
Apa yang menarik darinya?
Entahlah...
Sulit tuk digambarkan dengan kata-kata,
Tetapi,
Dia...
Membuatku tersenyum,
Membuatku bahkan tertawa,
Dan...juga menangis,
Dia memberiku semangat, kekuatan,
Dan percaya diri untuk melangkah menggapai impian,
Dia...ah...
Dia...
Amat sangat jauh & amat sangat mustahil,
Tetapi juga amat sangat dekat & amat nyata...sangat nyata,
Dia...
Selalu ada kata yang terangkai & terurai tentang dia,
Selalu ada hal untuk diperbincangkan dengannya,
Selalu..ah...
Selalu ada...
Tak soal dimulai dengan apa & diakhiri dengan apa,
Tetapi...selalu saja “ada”
Dia...
Cintakah ini?
_______________________________________________________Hmmm...
Cinta hadir dalam berbagai wujud,
Dengan irama yang berbeda-beda,
Dan...lirik serta syair yang berbeda juga,
Tetapi...selalu berdasar pada satu hal,”hati”
Cinta tak hanya melulu soal “rasa”
Tetapi...juga soal hati...”hati yang paham”
Akan arti cinta itu sendiri,
Hati yang paham akan dia yang dicintai,
Dan...hati yang paham akan diri yang mencintai.
Kenapa?
Karena cinta tak pernah membuat diri menjadi buta,
Tak pernah...sungguh tak pernah,
Cinta...selalu membuat segalanya menjadi jelas...amat jelas...terang.
Jelas,
Pengaruh & dampak dari setiap cinta,
Jelas,
Diri & dia yang dicintai..
(kelemahan & kelebihannya)
Cinta...juga tak membingungkan apalagi menyengsarakan,
Sebab,
CINTA...SEKALI LAGI,
MEMBUAT SEGALANYA MENJADI JELAS,
TENTANG APA YANG BAIK & BENAR...SERTA SEBALIKNYA,
TENTANG APA ITU KEINGINAN PUN HARAPAN,
SERTA...APA YANG DISEBUT DENGAN “KEHENDAK-NYA”
SESUATU...HAL YANG TIDAK DAPAT DIUBAH...
SESUATU YANG HARUS DITAATI OLEH HATI YANG MEMILIKI CINTA,
SEBAB...
CINTA TAK PERNAH MENJADI SETERU KEHENDAK-NYA,
TETAPI SELALU...MENJADI PENGABDI DARI KEHENDAK-NYA.
Ada di hatiku,
Maka...
Entahkah...akan berwujud dalam sebuah komitmen dengan dia,
Atau tidak...
Bukanlah hal yang terpenting,
Sebab...
Yang terpenting sebelum komitmen itu ada adalah,
“menjaga hati”...agar tak ternodai,
Bahkan...ketika komitmen itu ada,
Hati...tetaplah harus menjadi hal yang harus dijagai dengan segala kewaspadaan,
Agar...
Keajaiban dari cinta...
Dapat selalu dirasakan & dialami.
Cinta...
Ketika...cinta “harus” disalibkan,
Ku berkata,”ya”
Karena ku tahu & percaya...
Cinta...selalu mulia...berharga & istimewa,
Seperti halnya diri & dia...
Maka,
Izinkan kuberkata,
“ada cinta untukmu,
cinta yang tak pernah kau tahu,
dan... mungkin selamanya takkan pernah kau tahu”
^ku goreskan untuk si –seseorang yang istimewa-
Siapapun engkau...engkau adalah ,
“SESEORANG YANG ISTIMEWA, MULIA & BERHARGA”
Karena cinta selalu ada untukmu^
0 komentar:
Posting Komentar